Halo sobat kali ini kita akan membahas tentang 5 Jenis Pengecoran Cetakan Permanen dalam Cetak Besi dan Juga Pengertian tentang Pengecoran menggunakan Cetakan Permanen.
Pengecoran Cetakan Permanen Adalah.

Pengecoran cetakan permanen adalah proses penuangan logam dengan menggunakan cetakan logam. Cetakan ini biasanya terbuat dari baja atau besi cor. Rongga cetakan memiliki sistem gating.
sistem gating adalah saluran dimana logam cair mengalir ke rongga mati. Yang memiliki tujuan untuk memastikan alirannya lancar dan lengkap dari sendok ke rongga cetakan.
Pengecoran cetakan permanen menggunakan cetakan logam yang terdiri dari dua bagian untuk memudahkan pembukaan dan penutupannya. Pada umumnya cetakan ini dibuat dari bahan baja atau besi tuang.
Logam yang biasa digunakan dalam proses pengecoran dengan cetakan ini antara lain yaitu :
- Aluminium
- magnesium,
- paduan tembaga,
- besi tuang
Cetakan permanen tidak digunakan untuk logam dengan temperatur cair yang sangat tinggi karena cetakan tidak terbuat dari bahan tahan api.
Baca juga : 7 Jenis Besi Tuang
5 Jenis Pengecoran Cetakan Permanen
Ada 5 Jenis Pengecoran Cetakan Permanen dalam Cetak Permanen yang dapat digunakan diantaranya.
Pengecoran tuang (slush casting)

Pengecoran tuang (slush casting) Digunakan untuk benda cor yang berlubang dengan cetakan logam tanpa inti. Logam cor yang biasa dipakai dalam Slush Casting adalah timah hitam, seng, dan timah putih.
Dalam prosesnya bahan dituangkan ke dalam cetakan dan dibiarkan dingin sampai terbentuk cangkang bahan dalam cetakan. Cairan yang tersisa kemudian dituangkan keluar untuk meninggalkan cangkang berongga.
Tahapan pengecoran Slush Casting:
- Logam cair dituangkan ke dalam cetakan dan dibiarkan sejenak sampai terjadi pembekuan pada bagian yang bersentuhan dengan dinding cetakan;
- Cetakan kemudian dibalik, sehingga bagian logam yang masih cair akan tertuang keluar dari rongga cetakan;
- Diperoleh benda cor yang berlubang, ketebalannya ditentukan oleh lamanya waktu penahan sebelum cetakan dibalik.
Contoh penggunaan Slush Casting : patung, alas lampu, boneka, dan lain-lainnya.
Pengecoran bertekanan rendah (low pressure casting)

Pengecoran bertekanan rendah (low pressure casting) adalah metode produksi pengecoran yang menggunakan tekanan untuk mengisi cetakan dengan logam cair seperti aluminium dan magnesium.
Cara Pengecoran Low Pressure Casting
Pada pengecoran jenis ini cetakan diletakkan diatas ruang kedap udara (airtight chamber), kemudian gas bertekanan rendah dialirkan ke dalam ruang tersebut sehingga logam cair yang berada di dalam ladel tertekan ke atas melalui saluran batu tahan api masuk ke dalam cetakan.
Keuntungan Low Pressure Casting :
- Hasil cetakan bersih bebas dari inklusi,
- Kerusakan akibat porositas gas dan oksidasi dapat diperkecil,
- Sifat mekaniknya meningkat.
Pengecoran cetakan permanen vakum (vacuum permanent mold casting)

Vacuum permanent mold casting adalah variasi dari pengecoran bertekanan rendah di mana vakum digunakan untuk menarik logam cair ke dalam rongga cetakan.
bedanya dengan Low Pressure Casting adalah cetakannya divakum, sehingga cairan logam akan ditarik ke dalam rongga cetak karena adanya perbedaan tekanan.
Kelebihan proses ini dibandingkan pengecoran bertekanan rendah adalah Kerusakan karena porositas udara dapat dikurangi dan Kekuatan benda hasil cor lebih baik.
Baca juga : 3 Jenis Kertas Dalam Teknik Cat Air
Pengecoran cetak tekan (die casting)

Pengecoran cetak tekan atau die casting adalah proses pengecoran cetakan permanen dengan cara menginjeksikan logam cair ke dalam rongga cetakan dengan tekanan tinggi (7 sampai 350MPa).
Tekanan tetap dipertahankan selama proses pembekuan, setelah seluruh bagian coran membeku cetakan dibuka dan hasil coran dikeluarkan dari dalam cetakan.
2 Jenis Mesin Cetak Tekan (Die casting)
Terdapat dua jenis mesin cetak tekan yaitu :
- Mesin cetak tekan ruang panas (hot chamber), Dalam mesin pengecoran cetak tekan ruang panas, logam dilebur di dalam.kontainer yang menjadi satu dengan mesin cetaknya,
- Mesin cetak tekan ruang dingin (cold chamber) Dalam mesin pengecoran cetak tekan ruang dingin, logam dilebur didalam kontainer yang terpisah dengan mesin cetaknya
Pengecoran Sentritugal

Pengecoran sentritugal adalah Pengecoran cetakan permanen yang dilakukan dengan cara menuangkan logam cair ke dalam cetakan yang berputar. Akibat pengaruh gaya sentritugal logam cair akan terdistribusi ke dinding rongga cetak dan kemudian membeku.
Jenis–jenis pengecoran sentritugal :
- Pengecoran sentritugal sejati;
- Pengecoran semi sentritugal;
- Pengecoran sentrifuge.
Pengecoran sentritugal sejati
Dalam pengecoran sentrifugal sejati, logam cair dituangkan ke dalam cetakan yang berputar untuk menghasilkan benda cor bentuk tabular, seperti pipa, tabung, bushing, cincin, dan lain-lainnya.
Pengecoran semi sentritugal
Pada metode ini, gaya sentrifugal digunakan untuk menghasilkan coran yang pejal (bukan bentuk tabular). Cetakan dirancang dengan riser pada pusat untuk pengisian logam cair.
Pengecoran sentrifuge
Dalam pengecoran sentrifuge cetakan dirancang dengan beberapa rongga cetak yang diletakkan disebelah luar dari pusat rotasi sedemikian rupa sehingga logam cair yang dituangkan ke dalam cetakan akan didistribusikan kesetiap rongga cetak dengan gaya sentrifugal.
Baca juga : 5 Jenis Teknik Cetak.
Dan itulah kawan Pembahasan materi kita tentang 5 Pengecoran Cetakan Permanen semoga informasi ini bermanfaat untuk kamu. Sampai jumpa di Pembahasan materi menarik lainnya hanya di ilmusaku.com