50 Contoh Majas Eufimisme

Halo sobat kali ini saya akan membahas tentang Pengertian Majas Eufimisme adalah, juga 50 Contoh Majas Eufimisme dan Ciri Ciri Majas Eufimisme.

Sebuah Gaya bahasa ataupun Ungkapan yang sering digunakan dalam berbagai macam komunikasi sehari-hari dan juga berbagai media seperti Puisi, Pidato, Drama dan Novel.

Majas Eufimisme adalah

Contoh Majas Eufimisme

Majas eufimisme adalah suatu majas atau gaya bahasa yang digunakan untuk meredakan atau memperhalus makna yang sebenarnya dari suatu ungkapan atau kalimat.

Majas eufimisme sering digunakan dalam situasi-situasi yang memerlukan kebijaksanaan atau sensitivitas, seperti ketika menyampaikan berita yang buruk atau saat berbicara tentang topik yang tabu atau kurang pantas.

Contoh dari majas eufimisme adalah penggunaan istilah “berpulang” untuk menyatakan kematian, atau “tidak akurat” untuk menyatakan kesalahan yang signifikan.

Fungsi Majas Eufimisme

images 2 8

Fungsi utama dari majas eufimisme adalah untuk memperhalus atau meredakan makna yang sebenarnya dari suatu ungkapan atau kalimat, sehingga dapat menyampaikan pesan dengan lebih sopan dan sensitif.

Beberapa fungsi lain dari majas eufimisme adalah sebagai berikut:

  1. Menghindari ketidaknyamanan: Majas eufimisme dapat digunakan untuk menghindari ketidaknyamanan atau kecanggungan dalam situasi-situasi yang kurang pantas atau tabu.
  2. Meningkatkan daya tarik: Penggunaan majas eufimisme dapat membuat kalimat atau ungkapan lebih menarik dan mengesankan bagi pendengar atau pembaca.
  3. Memperlihatkan sopan santun: Dalam situasi formal atau resmi, penggunaan majas eufimisme dapat memperlihatkan sopan santun dan penghargaan terhadap orang yang dituju.
  4. Memperkuat efek retoris: Majas eufimisme dapat digunakan untuk memperkuat efek retoris dari suatu kalimat atau ungkapan dengan memperhalus makna yang sebenarnya.Membangun citra yang lebih baik: Dalam konteks bisnis atau politik, penggunaan majas eufimisme dapat membantu membangun citra yang lebih baik dengan menunjukkan sikap yang lebih sensitif dan penuh perhatian terhadap orang lain.

50 Contoh Majas Eufimisme

Berikut ini adalah 30 contoh Majas eufimisme:

  1. “Mengambil cuti” untuk “diberhentikan dari pekerjaan”.
  2. “Menjalin hubungan” untuk “berpacaran”.
  3. “Pemulangan” untuk “pengusiran”.
  4. “Bertemu dengan Tuhan” untuk “meninggal dunia”.
  5. “Ganjil” untuk “aneh atau tidak normal”.
  6. “Sekolah khusus” untuk “sekolah untuk siswa dengan kebutuhan khusus”.
  7. “Berada dalam situasi yang sulit” untuk “miskin”.
  8. “Ibu kota kecil” untuk “kota kecil”.
  9. “Pecandu kopi” untuk “seseorang yang kecanduan kopi”.
  10. “Mengejar kebebasan” untuk “melarikan diri dari penjara”.
  11. “Masalah keamanan” untuk “teroris”.
  12. “Berat badan yang berlebihan” untuk “gemuk”.
  13. “Kelebihan senjata” untuk “arsenal senjata”.
  14. “Keterbelakangan mental” untuk “cacat mental”.
  15. “Merevisi kembali” untuk “mengulang dari awal”.
  16. “Mengecat rambut” untuk “mewarnai rambut”.
  17. “Berita palsu” untuk “hoaks”.
  18. “Mengalami kesulitan” untuk “menderita”.
  19. “Pemulihan” untuk “penyembuhan”.
  20. “Memperbaiki” untuk “mengganti”.
  21. “Kesalahan administratif” untuk “korupsi”.
  22. “mengambil barang curian” untuk “mencuri”.
  23. “Mengalami masalah dengan alkohol” untuk “alkoholisme”.
  24. “Menjaga kesehatan” untuk “berdiet”.
  25. “Kebutuhan khusus” untuk “cacat”.
  26. “Orang yang berbeda” untuk “orang cacat”.
  27. “Sulit dipahami” untuk “rumit”.
  28. “Tidak dalam kondisi terbaik” untuk “sakit”.
  29. “Memiliki kebiasaan yang buruk” untuk “kecanduan”.
  30. “Tidak stabil” untuk “gila”.
  31. “Menghentikan aktivitas di bidang tersebut” untuk “pensiun”.
  32. “Menginap di hotel gratis” untuk “mengembara”.
  33. “Menjaga kesehatan” untuk “berdiet”.
  34. “Berbagi kebahagiaan dengan orang lain” untuk “menangis”.
  35. “Tidak dapat ditemukan” untuk “hilang”.
  36. “Melakukan perjalanan yang berbeda” untuk “menghindari”.
  37. “Pengaturan khusus” untuk “diskriminasi positif”.
  38. “Kondisi alam yang menantang” untuk “bencana alam”.
  39. “Meningkatkan kualitas hidup” untuk “berpindah ke rumah yang lebih baik”.
  40. “Membeli tiket satu arah” untuk “pindah”.
  41. “Terlalu konservatif” untuk “takut mencoba hal baru”.
  42. “Tidak dapat diakses” untuk “sulit dijangkau”.
  43. “Bergerak ke arah lain” untuk “menyerah”.
  44. “Pengalaman spiritual yang memuaskan” untuk “halusinasi”.
  45. “Sulit dipahami” untuk “ambigu”.
  46. “Kesenjangan dalam pemahaman” untuk “perbedaan pandangan”.
  47. “Menyembunyikan perasaan” untuk “berdusta”.
  48. “Belajar dari pengalaman masa lalu” untuk “menyesal”.
  49. “Memberikan komentar yang kurang tepat” untuk “tidak sopan”.
  50. “Mengalami kegagalan sementara” untuk “gagal”.

Ciri Ciri Majas Eufimisme

download 9

Berikut adalah beberapa ciri ciri majas eufimisme:

Memperhalus makna

Majas eufimisme memperhalus makna dari ungkapan atau kalimat sehingga pesan yang disampaikan menjadi lebih sopan dan sensitif.

Mengganti kata-kata kasar

Majas eufimisme sering digunakan untuk mengganti kata-kata kasar atau tidak pantas dengan istilah yang lebih halus atau netral.

Menyembunyikan kebenaran yang tidak menyenangkan

Majas eufimisme dapat digunakan untuk menyembunyikan kebenaran yang tidak menyenangkan atau kontroversial dengan mengganti kata-kata atau ungkapan yang lebih lembut.

Menggunakan istilah netral

Dalam situasi formal atau resmi, majas eufimisme cenderung menggunakan istilah netral atau formal yang tidak menyinggung atau merendahkan pihak lain.

Menggunakan ungkapan metaforis

Majas eufimisme dapat menggunakan ungkapan metaforis untuk meredakan atau memperhalus makna dari suatu kalimat atau ungkapan.

Digunakan dalam situasi-situasi tertentu

Majas eufimisme cenderung digunakan dalam situasi-situasi yang memerlukan kebijaksanaan atau sensitivitas, seperti ketika menyampaikan berita yang buruk atau saat berbicara tentang topik yang tabu atau kurang pantas.

Baca juga : 30 Contoh Majas Sinisme

Dan itulah kawan penjelasan mengenai 30 Contoh Majas Eufimisme semoga informasi ini bermanfaat untuk kamu.

Semoga membantu, sampai jumpa di postingan berikutnya hanya untuk kamu. Jangan lupa untuk share tulisan ini di media sosial kamu untuk menyebarkan tulisan ini pada orang lain, karena ingat ilmu hanya di ilmusaku.com

Please follow and like us:
icon Follow en US
Pin Share
       
           

Penulis di ilmusaku.com dan juga seorang guru di sekolah menengah swasta di kota Bandung, yang mengajarkan pelajaran Seni, Sejarah Indonesia dan T.I.K