Ilmusaku – Halo sobat saku, setelah kita membahas tentang atom, kali ini kita juga akan membahas salah satu struktur organisme paling kecil, yaitu sel pada makhluk hidup.
Sel tidak hanya ada di manusia juga terdapat di seluruh bagian tubuh makhluk hidup lainnya. Tapi sobat, tahukan kamu kenapa selalu ada sel pada makhluk hidup ?
Mari kita cari tahu sama – sama tentang :
Sel pada makhluk hidup
Definisi Sel

Dalam Biologi, Sel adalah sebuah unit organisme terkecil yang menjadi dasar kehidupan. sel adalah kumpulan materi paling sederhana yang dapat hidup dan merupakan unit penyusun semua makhluk hidup.
Sel mampu melakukan semua aktivitas kehidupan dan sebagian besar reaksi kimia untuk mempertahankan kehidupan berlangsung di dalam sel. Karena itulah, sel dapat berfungsi secara autonom asalkan seluruh kebutuhan hidupnya terpenuhi.
Makhluk hidup (organisme) tersusun dari satu sel tunggal (uniselular, misalnya bakteri, Archaea, serta sejumlah fungi dan Protozoa) atau dari banyak sel (multiselular).
Menurut Karmana, Perbedaan ukuran tubuh organisme bukan disebabkan oleh perbedaan ukuran sel, melainkan oleh jumlah sel yang dimiliki oleh individu yang bersangkutan
Teori Dasar Sel Pada Makhluk Hidup
Menurut Schwann dan Schleiden (1893) Teori mengenai sel terdiri dari 3 prinsip berikut:
- Semua makhluk hidup tersusun dari satu sel atau lebih
- Sel adalah unit dasar dari struktur dan fungsi pada makhluk hidup
- Sel-sel lainnya berasal dari proses penggandaan (replikasi) sel yang telah ada sebelumnya.
Tipe – Tipe Sel Pada Makhluk Hidup
Sel pada mahluk hidup bisa dibedakan menjadi 2 tipe sel, yaitu eukariot dan prokariot. Tipe sel eukariot merupakan sel yang memiliki inti sel (nukleus). Sementara prokariot dikenal sebagai sel yang tidak memiliki nukleus.
Berikut adalah karakteristik lain dari kedua tipe sel tersebut :
Sel Eukariot

Sel eukariot memiliki membran yang mengikat nukleus dengan organel sel lainnya di dalam sel. Organel sel yang saling terikat satu sama lain membentuk suatu sistem selular yang fungsional. berikut adalah karakteristik lain dari sel Eukariot :
- Ukuran sel berkisar antara 10 – 100 mikron
- Struktur sel yang kompleks (organel sel) dan multiselular
- Reproduksi secara mitosis (sel tubuh) maupun meiosis (sel kelamin)
- Dapat bersifat autotrof atau heterotrof
Sel Prokariot

Bisa dibilang jika Sel prokariot adalah organisme pertama yang hidup di bumi. Organisme yang termasuk memiliki tipe sel ini antara lain archaebacteria/eubacteria dan blue green algae. karakteristik dari Sel Ini adalah :
- Ukuran sel berkisar antara 1 – 10 mikron
- Uniselular yang membentuk koloni/filamen
- Bentuk sel terdiri dari bulat, batang, dan datar
- Ada yang bersifat autotrof (fotosintesis) dan heterotrof
- Reproduksi secara aseksual: pembelahan biner, transformasi, konjugasi, dan transduksi
Komponen Sel Pada Makhluk Hidup
Secara umum sel pada makhluk hidup punya 10 bagian struktur sel yang harus kamu pahami fungsinya, Kesepuluh bagian tersebut adalah :
Membran Sel

Membran sel adalah bagian sel yang berfungsi sebagai rintangan selektif yang memungkinkan aliran oksigen, nutrien, dan limbah yang cukup untuk melayani seluruh volume sel. Membran sel juga berperan dalam sintesis ATP, pensinyalan sel, dan adhesi sel.
Membran sel berupa lapisan sangat tipis yang terbentuk dari molekul lipid dan protein.
- Molekul lipid membran tersusun dalam dua lapis dengan tebal sekitar 5 nm yang menjadi penghalang bagi kebanyakan molekul hidrofilik
- Molekul protein yang menembus lapisan ganda lipid, berperan dalam hampir semua fungsi lain membran, misalnya mengangkut molekul tertentu melewati membran.
Nukleus

Nukleus biasanya berbentuk oval atau bulat yang berada di tengah-tengah sel. Di dalam inti sel (nukleus) terdapat nukleolus dan benang kromosom.
Kromosom merupakan pembawa sifatmenurun yang di dalamnya terdapat DNA (deoxyribonucleicacid) atau RNA (ribonucleicacid). Inti sel (nukleus) diselubungi membrane luar dan dalam yang terdiri atas nukleoplasma dan kromosom.
Nukleus berfungsi sebagai pengendali sintesis protein di dalam sitoplasma dengan cara mengirim molekul pembawa pesan berupa RNA, yaitu mRNA, yang disintesis berdasarkan “pesan” gen pada DNA. RNA ini lalu dikeluarkan ke sitoplasma melalui pori nukleus dan melekat pada ribosom, tempat pesan genetik tersebut diterjemahkan menjadi urutan asam amino protein yang disintesis.
Ribosom

Ribosom merupakan tempat sel membuat protein. Dia juga berperan dalam proses sintesis protein. Ribosom memiliki bentuk yang kecil dan padat, serta merupakan tempat berlangsungnya sintesis protein dalam sebuah sel, diameternya hanya mencapai 20mm, loh!
Sentriol

Sentriol berfungsi untuk melakukan pembelahan sel pada sel-sel hewan.Sentriol terlibat dalam pembelahan sel serta pembentukan silia dan flagela memiliki bentuk menyerupai tabung dan hanya ditemukan di hewan dan manusia.
Mitokondria

Mitokondria powerhouses of the cell
Mungkin kalian sering mendengar kutipan tersebut. Tapi apakah Mitokondria itu ?
Nama mitokondria berasal dari penampakannya yang seperti benang (bahasa Yunani mitos, ‘benang’) di bawah mikroskop cahaya. Mitokondria disebut Powerhouse of Cell karena fungsinya adalah tempat respirasi sel dan pembentukan energi atau power.
Mitokondria memiliki membran ganda yaitu terdiri dari membran luar dan membran dalam. Jangan lupa mitokondria juga memiliki matriks dan juga lekukan.
Badan Golgi

Badan golgi adalah bagian sel yang memiliki fungsi sebagai tempat dilakukannya modifikasi protein. Modifikasi protein ini kemudian disintesis oleh ribosom dan kemudian diubah menjadi enzim, hormon, protein struktural, maupun organel baru. Selain hal-hal yang tadi disebutkan, badan golgi juga berfungsi untuk membentuk lisosom dan dinding sel.
Lisosom

Lisosom ini adalah kantung kecil yang dibuat oleh badan golgi. Lisosom ini berfungsi dalam proses pencernaan intraseluler. Tidak hanya itu, lisosom juga bisa melakukan autolisis dan autofag.
Autofagi adalah proses penghancuran organel yang rusak pada sebuah sel. Autolisis merupakan proses kematian sel yang sudah terprogram sebelumnya.
Plastida

Plastida hanya ada pada tumbuhan dan dibagi menjadi 3, yaitu Kloroplas, Kromoplas, dan yang terakhir adalah Leukoplas.
Kloroplas berfungsi untuk membantu Fotosintesis, Kromoplas untuk memberi warna bunga, sedangkan Leukoplas untuk menyimpan cadangan makanan.
Vakuola

Vakuola adalah ruangan yang terdapat di dalam sel. Pada sel tumbuhan yang sudah tua, vakuola tampak berukuran besar dan berisi cadangan makanan dan pigmen.
Sedangkan Pada sel hewan, Vakuola berukuran kecil. Vakuola mengandung garam organik, Glikosida, butir pati, dan enzim. Ada selaput pembatas diantara Vakuola dan sitoplasma yaitu Tonoplasma.
Retikulum Endoplasma

Retikulum endoplasma atau disingkat RE ini ada 2 jenis, yaitu RE kasar dan RE halus. Perbedaan antara RE kasar dan RE halus adalah RE kasar menempel pada Ribosom sedangkan RE halus tidak menempel.
Fungsi mereka berdua juga berbeda-beda, RE kasar berperan dalam sintesis protein sedangkan RE halus berfungsi di bagian sintesis lemak.
Perbedaan Sel Hewan dan Tumbuhan
Sel Tumbuhan | Sel Hewan |
Sel tumbuhan lebih besar daripada sel hewan | Sel hewan lebih kecil daripada sel tumbuhan. |
Mempunyai bentuk yang tetap. | Tidak mempunyai bentuk yang tetap. |
Mempunyai dinding sel. | Tidak punya dinding |
Mempunyai klorofil. | Tidak punya Klorofil |
Mempunyai vakuola atau rongga sel yang besar. | Tidak mempunyai vakuola, walaupun beberapa hewan uniseluler memiliki vakuola |
Mendapatkan Energi Kloroplas dari proses Fotosintesis | Mendapatkan energi dari organel sel Mitokondria |
Memiliki dinding sel yang keras (rigid) untuk melindungi dan menjaga kestabilan sel | Terdapat sentriol yang berfungsi dalam pembelahan sel, mitosis ataupun meiosis |
Ukuran sel tumbuhan lebih besar dari hewan (10-100 mikrometer) | Ukuran sel hewan lebih kecil (10 – 30 mikrometer) |
Dan itulah materi mengenal Sel Pada Makhluk Hidup, semoga bermanfaat bagi kamu ya sobat. Sampai jumpa lagi di materi menarik dari Ilmusaku lainnya.