Pengertian integrasi Nasional – 3 Bentuk dan Penghambat

Halo sobat kali ini kita akan membahas tentang Pengertian integrasi Nasional – Faktor dan Penghambat Proses Intergrasi. Adanya integrasi nasional penting untuk terciptanya keselarasan bangsa di yang dikenal karena perbedaan suku, bangsa, budaya dan memiliki banyak wilayah.

keberagaman yang ada harus ditata agar negara tidak hancur karena perbedaan. ” Bhinneka tunggal Ika” yang artinya Berbeda – beda tapi tetap satu jua menjadi bukti jika kesatuan dan integritas adalah kunci menjadi Negara yang kuat dan Maju.

Tapi apa sih Pengertian Integrasi itu ? Mari kita simak penjelasannya sama – sama.

Pengertian Integrasi Adalah.

Integrasi Nasional
Sumber : Freepik.com

Integrasi Adalah adalah suatu upaya penyatuan, pengubahan sikap dan tingkah laku seseorang atau kelompok untuk mencapai sebuah Tujuan.

Pengertian integrasi Nasional Adalah

integrasi Nasional adalah proses penyesuaian dan penyatuan unsur-unsur kebudayaan dan cita – cita bangsa yang beragam hingga terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa.

Faktor Pendorong Integrasi

ada beberapa faktor yang mempengaruhi terjadinya proses integrasi. Faktor tersebut diantaranya :

Persamaan Sejarah

Rasa senasib dan seperjuangan dapat menjadi salah satu faktor pendorong integrasi. Seperti bangsa Indonesia yang akhirnya bersatu menjadi sebuah bangsa dikarenakan memiliki persamaan sejarah yaitu saat dijajah oleh Bangsa Asing.

Memiliki ideologi nasional.

Integrasi adalah
sumber : https://bpip.go.id/

Dengan memiliki ideologi nasional, Masyarakat dapat memiliki pandangan dan pegangan hidup yang sama. Hingga mereka dapat berjalan beriringan. Seperti bangsa Indonesia yang memiliki Pancasila sebagai ideologi nasional.

Perkawinan Silang

Faktor pendorong integrasi selanjutnya adalah perkawinan silang antar suku. Perkawinan silang tersebut membuat keluarga yang berbeda menjadi kesatuan hingga Terjadi integrasi.

Pesatnya Teknologi Komunikasi dan Transportasi

Dengan pesatnya perkembangan Teknologi Komunikasi dan Transportasi hingga akan terjadi pembauran yang menjadi kesatuan yang tentunya dibaliknya ada faktor pendorong agar terciptanya kesatuan tersebut.

Pesatnya komunikasi yang didukung dengan perkembangan zaman membuat integrasi tersebut dapat muncul dengan sendirinya.

Adanya keinginan untuk bersatu

Adanya tekad serta keinginan untuk bersatu adalah salah satu faktor penting terjadinya integrasi. Karena sebuah Persatuan dan Kesatuan, tak akan terjadi tanpa adanya keinginan dari berbagai pihak.

Bangsa Indonesia, sebelum merdeka telah memiliki cita – cita kesatuan yang tertuang dalam Sumpah Pemuda.

Penggunaan Bahasa Persatuan

Seperti yang sudah kita sebutkan sebelumnya Integrasi dapat terjadi saat adanya kesamaan dan adanya interaksi sosial. Dan untuk mempermudah proses Integrasi penggunaan Bahasa yang sama mempermudah terjadinya Integrasi.

Adanya Rasa Toleransi

Perbedaan di masyarakat bisa melebur dan menjadi satu ketika adanya rasa tolerasi, tenggang rasa, dan rasa saling menghormati dalam hubungan masyarakat ataupun berbangsa dan bernegara.

Karena Rasa toleransi dan saling menghormati antar masyarakat dapat membuat integrasi dapat terbentuk.

Rasa Solidaritas dan Gotong Royong

Rasa solidaritas yang tinggi di tengah masyarakat ataupun kehidupan berbangsa dan bernegara dapat memunculkan rasa integrasi. Dan rasa Solidaritas ini bisa terjadi karena berbagai alasan ataupun saat bersama-sama menghadapi suatu kejadian.

Hingga akhirnya orang akan saling tolong menolong tanpa memandang perbedaan suku, agama, ras, pandangan ataupun golongan. Mereka akan gotong-royong dilakukan tanpa pamrih dan suka rela oleh masyarakat berdasarkan batas kemampuan masing-masing.

Baca juga : Interaksi Sosial

Faktor Penghambat Integrasi

Selain itu ada beberapa faktor yang menghambat integrasi diantaranya :

  • Kurangnya sikap saling menghargai perbedaan di dalam masyarakat.
  • Kurangnya sikap saling bertoleransi dalam masyarakat.
  • Kurangnya kesadaran diri dalam masyarakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan.
  • Adanya sikap tidak puas dan perasaan tidak adil terhadap ketimpangan yang terjadi dalam masyarakat.
  • Timbulnya etnosentrisme atau anggapan jika budayanya jauh lebih baik dibanding kebudayaan lainnya.
  • Pembangunan yang tidak merata, sehingga hal ini bisa menghambat integrasi nasional.
  • Pengaruh dari Kebudayaan dan kekuatan dari luar.

Bentuk Integrasi

Selain itu, terdapat beberapa bentuk Integrasi yang wajib kamu ketahui diantaranya :

Integrasi Normatif

Integrasi normatif bisa diartikan sebagai bentuk integrasi yang terjadi karena adanya norma-norma yang mengatur masyarakat.

Integrasi fungsional

Integrasi fungsional terjadi biasanya disebabkan adanya fungsi-fungsi tertentu dalam masyarakat. Integrasi terbentuk karena fungsi dari masing-masing pihak yang ada dalam masyarakat.

Integrasi Koersif

Integrasi terbentuk karena keinginan dari penguasa. Maksudnya, penguasa menerapkan cara-cara koersif atau kekerasan untuk memaksakan Integrasi.

Jenis Integrasi

Berikut ini adalah beberapa contoh jenis Integrasi :

  • Integrasi sosial merupakan proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan.
  • Integrasi nasional adalah suatu proses adaptasi antara dari perbedaan dalam kehidupan di masyarakat secara nasional.
  • Integrasi budaya adalah proses penyelarasan antar unsur-unsur kebudayaan yang berbeda sehingga mencapai suatu keserasian dalam kehidupan masyarakat.
  • Integrasi pendidikan adalah penyetaraan dalam bidang pendidikan yang dilakukan pemerintah untuk mencapai tujuan dan cita-cita bangsa.

Baca Juga : model Komunikasi.

Dan itulah kawan Pengertian Integrasi Nasional. Semoga informasi ini bermanfaat untuk kamu. Sampai jumpa di Pembahasan materi menarik lainnya hanya di ilmusaku.com

Please follow and like us:
icon Follow en US
Pin Share
       
           

Penulis di ilmusaku.com dan juga seorang guru di sekolah menengah swasta di kota Bandung, yang mengajarkan pelajaran Seni, Sejarah Indonesia dan T.I.K